Logo Kominfo
Beranda » Berita

Pemkot Ternate Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

10 Juni 2025     Dibaca 6 kali

DISKOMINFO TERNATE – Pemerintah Kota Ternate menggelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 di Halaman Kantor Wali Kota Ternate, Senin (2/6/2025). Wakil Wali Kota Ternate, Nasri Abubakar, bertindak sebagai Pembina Upacara. Upacara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Ternate, Dr. H. Rizal Marsaoly, SE., ME., jajaran Forkopimda Kota Ternate, para ketua organisasi wanita, asisten, staf ahli, para kepala OPD, camat, lurah, serta diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), unsur TNI, dan Polri. Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini mengusung tema “Memperkokoh Ideologi Pancasila, Menuju Indonesia Raya.” Dalam amanatnya, Wakil Wali Kota Nasri Abubakar membacakan sambutan Ketua Badan Pengarah Ideologi Pancasila (BPIP), Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D, yang menekankan bahwa peringatan Hari Lahir Pancasila bukan sekadar mengenang sejarah, tetapi juga untuk meneguhkan kembali komitmen terhadap nilai-nilai dasar bangsa. “Pancasila bukan hanya dokumen historis atau teks normatif, tetapi jiwa bangsa dan pedoman hidup bersama. Ia menjadi bintang penuntun dalam mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur,” ucap Nasri. Dalam konteks keberagaman, Pancasila disebut sebagai rumah besar bagi lebih dari 270 juta rakyat Indonesia yang memiliki latar belakang berbeda. Nilai-nilai dalam Pancasila diyakini mampu menjadi pemersatu di tengah perbedaan, dan menjadi dasar membangun bangsa dengan semangat gotong-royong, keadilan sosial, serta penghormatan terhadap martabat manusia. Nasri juga menyampaikan bahwa pemerintah saat ini telah menetapkan Asta Cita, yakni delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045, dengan salah satu fokus utamanya adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia.“Tanpa arah ideologis, kemajuan akan mudah goyah. Ekonomi tanpa nilai Pancasila berisiko melahirkan ketimpangan. Teknologi tanpa moral Pancasila bisa membawa dehumanisasi,” tegasnya.Ia menambahkan, memperkuat ideologi Pancasila menjadi penting di tengah tantangan globalisasi dan digitalisasi yang memunculkan berbagai paham ekstrem, radikal, intoleran, serta disinformasi.“Melalui Asta Cita, kita dipanggil untuk merevitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan, termasuk pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital,” ujarnya.Upacara ditutup dengan ajakan untuk terus menjaga persatuan, menghargai keberagaman, dan menjadikan Pancasila sebagai inspirasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Dirgahayu Pancasila! Jayalah Indonesiaku,” tutup Nasri Abubakar.Sebagai rangkaian penutup kegiatan, dilakukan pula penyerahan Surat Keputusan (SK) Pensiun Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 Juni 2025 kepada tiga orang ASN oleh Wakil Wali Kota Ternate.

Berita Lainnya